Artikel ini berisi tentang berbagai hal yang perlu dilakukan orangtua apabila nilai rapor anaknya kurang memuaskan. -- Sebentar lagi, anak-anak akan menerima
rapor semester gasal.
Nah, Smart Parents sudah mempersiapkan diri belum untuk melihat nilai anak yang akan tertulis di rapor? Kalau nilainya memuaskan, jangan lupa mengapresiasi anak Anda. Namun, kalau nilainya masih kurang memuaskan, simak 6 cara bijak yang perlu Smart Parents lakukan untuk mengatasinya.
1. Tetap tenang dan hindari kata-kata negatif ketika berbicara dengan anak
Orang tua harus tenang ketika berbicara soal rapor kepada anak (Sumber: affinityspeech.org) Membentak dan memarahi anak ketika nilai rapornya jelek tidak akan membantu mereka. Jika Smart Parents masih kesal atau emosi, maka tunggulah beberapa saat, hingga merasa tenang, sebelum mulai berbicara dengan anak. Selain itu, Anda juga perlu ingat, jangan membandingkan nilai rapor anak dengan nilai temannya karena bisa membuat anak tambah kecewa.
2. Memberi apresiasi atas usaha yang telah dilakukannya
Sewaktu berbicara dengan anak, Smart Parents bisa memulainya dengan memberikan apresiasi atas usaha mereka belajar dan mengerjakan tugas selama satu semester. Anak pun akan merasa apa yang telah dilakukannya tidak sia-sia meskipun nilai rapornya masih kurang memuaskan atau tidak sesuai dengan usahanya. Sebab yang terpenting tentu prosesnya bukan?
Baca juga: Kenapa Orangtua Perlu Membiarkan Anaknya Bermain? 3. Bertanya kepada anak mengenai nilai rapornya
Pertanyaan yang diajukan kepada anak pun tidak boleh menghakimi, melainkan harus bisa membuatnya merefleksikan diri. Misalnya, âMenurut kamu, nilai rapormu sudah termasuk baik?â atau âKamu sudah puas dengan nilai rapormu? Atau seharusnya bisa kamu perbaiki lagi?"
4. Mendengarkan penjelasan anak dengan baik
Karena Smart Parents telah bertanya, maka Anda harus siap mendengarkan penjelasan anak. Dengan adanya komunikasi yang baik, anak pun akan merasa nyaman untuk bercerita kepada orang tua tentang apa yang ia alami, apa yang membuatnya susah memahami materi pelajaran, atau apa yang menyebabkan nilai rapornya jelek.
5. Berdiskusi dengan guru
Guru paling mengerti kemampuan dan perilaku anak di dalam kelas (Sumber: proactiveinvestors.co.uk) Setelah memperoleh pendapat anak, Smart Parents juga bisa
lho berdiskusi dengan guru. Sebab, gurulah yang paling mengerti kemampuan dan perilaku anak di dalam kelas. Anda pun bisa bekerja sama dengan guru untuk memenuhi kebutuhan belajar anak di rumah maupun di sekolah.
6. Menawarkan bantuan dan rencana belajar kepada anak
Kalau Smart Parents sudah mengetahui masalah dan penyebab nilai rapor anak jelek, Anda bisa menawarkan bantuan kepada mereka. Bantuan itu bisa berupa membuatkan rencana belajar untuk mereka, menanyakan apakah mereka membutuhkan bimbel tambahan, atau sekadar memotivasi mereka untuk semakin rajin belajar. Jadi, Smart Parents, jangan langsung memarahi anak ketika nilai rapornya jelek, melainkan bantulah mereka memperbaiki diri dan mendapatkan nilai rapor yang lebih baik di semester depan. Nilai rapor anak juga menjadi tanggung jawab orang tua,
lho! Oleh karena itu, Smart Parents perlu mengetahui masalah yang dialami anak dan bagaimana ia berproses memperbaikinya, bukan hanya menerima hasil akhirnya. Untuk membantu anak belajar, Smart Parents bisa menawarkan
ruangbelajar kepada anak. Materi pelajaran yang diberikan dalam aplikasi ini tersedia dalam beragam bentuk, seperti video beranimasi, latihan soal, rangkuman, dan infografis. Dijamin anak akan lebih mudah memahami konsep materi dan belajar jadi mudah. Ayo
download sekarang!
hbspt.cta._relativeUrls=true;hbspt.cta.load(2828691, '62700d92-1aae-4202-a1e5-0542d3acc323', {"useNewLoader":"true","region":"na1"});
Referensi: '5 Tips to Help Parents Handle Bad Grades', achealthnews.com (daring), Tautan: https://www.ahchealthenews.com/2014/01/09/5-tips-help-parents-handle-bad-grades/
Sumber foto: Foto 'Orangtua Berbicara Kepada Anak' [daring] Tautan: https://www.affinityspeech.com/blog/five-ways-to-improveconversations-with-your-child Foto 'Guru Paling Mengerti Kemampuan Anak' [daring] Tautan: https://www.proactiveinvestors.co.uk/companies/news/173818/afh-financial-group-at-the-forefront-of-consolidation-in-the-ifa-market-173818.html Catatan:
Artikel ini pertama kali di-publish oleh Andrea Lidwina pada 21 Desember 2018, lalu dilakukan perbaruan pada 18 Desember 2020.
Posting Komentar untuk "Nilai Rapor Anak Jelek? Simak 6 Cara Bijak Mengatasinya"