Kupas Tuntas Jurusan Sastra Perancis dan Prospek Kerjanya

Artikel ini mengulas tentang jurusan sastra perancis, mulai dari apa yang dipelajari, mata kuliah yang didapat, serta prospek kerjanya. --  Kuliah di jurusan Sastra Perancis memang tidak banyak diminati, namun jurusan ini juga nggak sepi peminat kok. Faktanya, berdasarkan SBMPTN tahun 2019, jurusan Sastra Perancis di Universitas Padjadjaran memiliki jumlah peminat mencapai 623 peserta dengan daya tampung yang hanya 35. Hal tersebut menandakan kalau tingkat persaingan mencapai 1:14.

Kuliah Jurusan Sastra Perancis (Sumber: thelocal.french)

Meskipun tingkat persaingannya sangat ketat, kamu tetap harus belajar dan optimis ya. Percayalah usahamu tidak akan mengkhianati hasil. Lalu, sebenarnya kayak gimana sih jurusan Sastra Perancis itu? Yuk, kita kenalan dulu sama jurusan ini!

Apa saja yang dipelajari di jurusan Sastra Perancis?

Pada jurusan Sastra Perancis kamu nggak cuma belajar tata bahasa saja, tetapi juga akan dibekali dengan ilmu linguistik, kesusastraan, bahkan sejarah kebudayaan Perancis dan Frankofon, lho. Tujuannya agar kita dapat menganalisis dan memecah masalah yang berkaitan dengan ketiga ilmu tersebut. Jadi, itulah alasan kenapa kuliah di jurusan Sastra Perancis berbeda dengan kursus ya.

Baca juga: Perbedaan Sastra, Pendidikan Bahasa, dan Linguistik

Selain itu, peminatan yang disediakan setiap universitas berbeda-beda, tergantung kebijakannya. Sebagai contoh, di jurusan Sastra Perancis Universitas Indonesia menyediakan tiga peminatan yang bisa kamu ambil, yaitu Sastra, Linguistik, dan Sejarah Kebudayaan. Bagi kamu suka membaca dan menganalisis film, maka kamu cocok mengambil peminatan sastra. Nah, bagi kamu yang tertarik terhadap isu-isu sosial terkini, kamu bisa ambil sejarah kebudayaan ya.

Baca juga: Kuliah Program Studi Prancis: Mengulas Bahasa yang Eksotis dan Negara yang Romantis

“Menariknya di jurusan ini, nggak hanya membahas tentang Perancis saja,  tapi juga negara protektorat Perancis di semua benua,” ungkap Bintang, alumni Sastra Perancis UI. Hal tersebut pun yang akhirnya menjadi latar belakang Bintang menulis tugas akhir dengan judul Nilai-Nilai Humanisme dalam Film Le Temps des Aveux Pada Masa Rezim Khmer Rouge di Kamboja.   Selain mata kuliah wajib, ada mata kuliah pilihan yang bisa kamu ambil setelah semester 3. Nah, biasanya mata kuliah pilihan akan berbeda-beda setiap universitas. Misalnya, di Universitas Indonesia memiliki tiga mata kuliah pilihan yaitu Bahasa Italia, Spanyol, dan Portugis, sedangkan di Universitas Gadjah Mada mata kuliah Bahasa Portugis diganti dengan Pengantar Gender.

Belajar bahasa Perancis, Spanyol, dan Italia (Sumber: Quora.com)

Berbeda dengan kedua universitas, Universitas Padjadjaran memiliki banyak mata kuliah pilihan seperti Metode Penelitian Sastra, Metode Penelitian Linguistik, Kajian Drama Perancis, Kajian Prosa Perancis, dan Kajian Puisi Perancis. Gimana, udah ada pandangan masuk universitas yang mana?   Setelah lulus dari jurusan ini, kamu bisa menguji kemampuan Bahasa Perancismu dengan mengikuti tes DELF (Diplôme d’Etudes en Langue Française). Sertifikasi bahasa dari tes ini, bisa kamu pakai untuk melanjutkan studi di luar negeri, lho.

Lulusan Sastra Perancis prospek kerjanya apa saja sih?

Banyak yang menganggap kalau kuliah jurusan sastra, nanti punya masa depan suram. Jangan percaya yaaa. Kamu lulusan Sastra Perancis bisa bekerja sebagai editor tulisan, penerjemah, pemandu wisata, jurnalistik, dan tenaga pengajar. Bahkan, kamu juga bisa kok bekerja di instansi pemerintah seperti Kementerian Luar Negeri sebagai seorang diplomat. Menarik bukan? Seorang diplomat Indonesia (Sumber: Tirto.id) Nah, itu tadi ulasan mengenai jurusan Sastra Perancis. Kamu berminat memilih jurusan ini? Yuk, belajar yang rajin mulai dari sekarang dan jangan lupa untuk berlangganan ruangbelajar ya. Ada latihan soal dan rangkuman infografis menarik yang bisa kamu pelajari. hbspt.cta._relativeUrls=true;hbspt.cta.load(2828691, 'e2085056-ee52-443c-a36d-6518c6d4d31d', {"useNewLoader":"true","region":"na1"});