Mengenal Teks Tantangan

Squad, suatu hal yang sedang kontroversial dan berkembang di masyarakat biasanya langsung menjadi viral di media sosial. Seperti misalnya pemberlakukan peraturan ganjil genap di sebagian ruas jalanan ibukota Jakarta atau peraturan pemerintah tentang bahan bakar bersubsidi. Nah, suatu hal yang kontroversial tentu biasanya diikuti dengan munculnya argumen-argumen pendukung dan penentang. Hal inilah yang disebut dengan teks tantangan. Teks tantangan adalah teks yang berisi tentang informasi yang memuat bantahan terhadap suatu hal yang kontroversial dan sedang berkembang di masyarakat. Teks ini dilengkapi dengan argumen dan data-data yang dapat memperkuat bantahan tersebut. Teks tantangan biasanya ada dan menjadi penyangga dalam sebuah debat. Perhatikan kutipan teks tersebut! Kebijakan Mobil Murah Pemerintah dalam waktu dekat akan mengeluarkan kebijakan pengadaan mobil murah. Mobil ini, rencananya, akan dioperasionalkan di wilayah pedesaan. Di samping murah, mobil ini dirancang ramah lingkungan. Supaya bisa berjalan dengan baik, pemerintah akan memberikan insentif pajak bagi pembeli mobil yang ramah lingkungan. Sejumlah kalangan meminta pemerintah mencabut insentif pajak untuk mobil murah dan ramah lingkungan. Alasannya, kebijakan itu dinilai tidak tepat sasaran dan akan memperparah kemacetan lalu lintas di ibu kota. Kritik terhadap kebijakan mobil murah dan ramah lingkungan itu disampaikan dalam bedah buku Mobil Murah dan Kemacetan Jakarta karya A.M Fatwa di MerDesa Institut, Jakarta Pusat, Rabu, 2 April 2014. Buku itu bersumber dari seminar “Mobil Murah dan Kemacetan Jakarta serta Kesinambungan Infrastruktur dan Moda Transportasi” yang digelar pada Desember 2013. Pada contoh teks di atas, isu yang disampaikan adalah isu mengenai kebijakan mobil murah. Dapat kita lihat jika pada awal teks dijelaskan terlebih dahulu apa yang menjadi masalah atau isu apa yang akan dibahas. Nah, selanjutnya barulah disebutkan argumen penentang dari isu tersebut. Jadi, dalam mengungkapkan sebuah ketidak-setujuan haruslah diikuti dengan alasan, Squad. Struktur Teks Tantangan

1. Isu atau masalah, merupakan bagian yang berisi tentang topik yang akan dibantah, biasanya isu atau masalah ini berisi tentang hal-hal kontroversial yang berkembang di masyarakat atau media massa.

Contoh: Pemerintah dalam waktu dekat akan mengeluarkan kebijakan pengadaan mobil murah.

2. Argumen, struktur teks yang berisi rangkaian bukti dan alasan yang berfungsi untuk mendukung bantahan.

Contoh: Sejumlah kalangan meminta pemerintah mencabut insentif pajak untuk mobil murah dan ramah lingkungan. Alasannya, kebijakan itu dinilai tidak tepat sasaran dan akan memperparah kemacetan lalu lintas di ibu kota.

3. Simpulan, berisi pernyataan yang menegaskan bantahan.

Contoh: Kritik terhadap kebijakan mobil murah dan ramah lingkungan itu disampaikan dalam bedah buku Mobil Murah dan Kemacetan Jakarta karya A.M Fatwa di MerDesa Institut, Jakarta Pusat, Rabu, 2 April 2014. Buku itu bersumber dari seminar “Mobil Murah dan Kemacetan Jakarta serta Kesinambungan Infrastruktur dan Moda Transportasi” yang digelar pada Desember 2013. Kaidah Kebahasaan Teks Tantangan

1. Kalimat kompleks, merupakan kalimat yang memiliki lebih dari satu struktur dan satu verba
2. Kata rujukan, merupakan kata yang menunjukan rujukan sebagai pemberi informasi
3. Kata hubung, kata yang berfungsi untuk menghubungkan kata
4. Pilihan kata, agar gagasan teks dapat disampaikan dengan baik.

Argumen penentang yang disampaikan harus berdasarkan data (Sumber: laverdadnoticias.com) Contoh Soal Soal 1 Saya tidak setuju, saya tidak sependapat, tidak seperti itu akan tetapi seperti ini. Kalimat tersebut jika berada dalam sebuah teks tantangan berada dalam struktur....

1. Isu
2. Argumen
3. Simpulan
4. Penutup

Jawaban : A Pembahasan : Argumen adalah struktur teks yang berisi rangkaian bukti atau alasan yang berfungsi untuk mendukung bantahan. Kalimat tersebut jika berada dala, sebuah teks tantangan akan ditempatkan dalam struktur argumen yang berupa sanggahan. Mudah ‘kan Squad memahami teks tantangan. Jangan malas untuk membaca dan berlatih agar semakin paham ya. Mau belajar lebih mudah dan seru? Yuk, berlangganan ruangbelajar sekarang! Ada video belajar beranimasi, soal latihan, beserta rangkuman yang akan membantumu #BelajarJadiMudah. hbspt.cta._relativeUrls=true;hbspt.cta.load(2828691, '62700d92-1aae-4202-a1e5-0542d3acc323', {"useNewLoader":"true","region":"na1"}); ReferensiZabadi, Fairul dan Sutejo. 2015. Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.Sumber FotoIlustrasi argumen. Tautan: https://laverdadnoticias.com/elecciones-2018/El-costo-de-debates-presidencialesArtikel diperbarui 1 Desember 2020