
Squad, siapa di sini yang suka membaca cerita sejarah? Atau ada
nggak sih di antara kalian yang senang menulis kejadian yang sudah pernah kalian alami dalam sebuah jurnal? Nah, teks-teks semacam itu disebut dengan
Recount Text dalam Bahasa Inggris.
Recount text adalah salah satu jenis teks dalam bahasa Inggris yang menceritakan kembali tentang kejadian-kejadian atau pengalaman-pengalaman di masa lalu. Apa saja sih
aspect of Recount Text yang harus kalian tahu? Yuk, kita belajar bersama-sama! Eh, jangan sampai susah
move on, ya. Hehehe Kamu sering tertukar antara
Narrative Text dengan
Recount Text nggak sih? Supaya tidak tertukar, kamu harus ingat nih, cerita yang diangkat oleh
Recount Text merupakan peristiwa yang benar-benar terjadi di masa lalu secara faktual. Selain itu,
Recount Text juga bertujuan tidak hanya untuk menghibur pembaca, tetapi juga untuk memberikan informasi terkait dengan cerita yang diangkat. Oleh karena itu, salah satu contohnya adalah cerita sejarah, kan?
Baca Juga: Mengenal Struktur Narrative Text Kalau
Narrative Text itu fiksi, ya? Yap! betul banget.
Narrative Text adalah cerita fiksi yang biasanya merupakan khayalan. Tujuan
Narrative Text pun sesederhana menghibur pembaca. Hayo, ada yang tau nggak contoh
Narrative Text itu yang seperti apa? Coba tulis di kolom komentar, ya! Sekarang, jangan sampai tertukar lagi antara
Recount Text dan
Narrative Text lho ya. Oh iya,
Recount Text juga menggunakan
Past Tense, lho.

Tunjuk tangan deh, siapa yang suka pelajaran sejarah? (Sumber: Shutter Stock)
Aspects of Recount Text Ada 3 bagian dari
Recount Text yang harus kamu ketahui. Ketiga bagian tersebut adalah
Orientation, Event, dan
Reorientation.
Orientation adalah paragraf pembuka teks, jadi biasanya dia merupakan paragraf pertama. Dalam
Orientation, kamu akan dikenalkan dengan tokoh-tokoh yang terlibat dalam cerita tersebut serta latar belakang kejadian ceritanya. Dalam bagian ini, latar belakang kejadiannya mencakup waktu dan tempatnya, ya. Oleh karena itu, dalam bagian ini akan ada unsur pertanyaan
who, when, dan
where. Bagian yang kedua disebut dengan
Event. Eh ini bukan
event yang biasanya kamu adakan di sekolah, ya. Hehehe. Yang dimaksud dengan
event dalam
Recount Text adalah kronologi cerita tersebut secara berurutan. Jadi tenang saja, kamu nggak usah khawatir akan diajak "lompat-lompat" dalam membaca teksnya.
Event terletak setelah paragraf
Orientation. Kalau kronologisnya panjang dan cukup kompleks untuk dibuat dalam satu paragraf, akan ada beberapa paragraf
event dalam satu
Recount Text. Bagian terakhir dalam
Recount Text disebut dengan
Re-Orientation.
Re-Orientation adalah kalimat penutup yang memberikan kesimpulan terhadap cerita yang diangkat. Eh tapi kamu bisa juga lho menjelaskan pendapat pribadimu tentang cerita tersebut. Kamu jadi tertarik membaca atau menulis cerita fakta berdasarkan pengalaman masa lalu
nggak, nih? Semoga materinya membantu kamu untuk belajar ya, Squad! Kalau kamu ingin belajar lebih lanjut dan lebih suka belajar lewat video belajar, yuk belajar bareng pakai
ruangbelajar!
Download aplikasinya sekarang ya.

hbspt.cta._relativeUrls=true;hbspt.cta.load(2828691, '1eaeb7cf-6e40-4247-9ae0-312c2019d986', {"useNewLoader":"true","region":"na1"});
Artikel ini terakhir diperbarui tanggal 11 Desember 2020. Referensi: Widiati, Utami. 2017.
Bahasa Inggris Kelas X. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Posting Komentar untuk "Bahasa Inggris Kelas 10 | Apa Saja Aspects of Recount Text?"